Kemajuan Masyarakat Pasar dan Sekitarnya Akibat Dampak dari Grebeg Pasar
- Grebeg Pasar Kemasyarakatan UPN V JT
- Aug 2, 2021
- 3 min read
Updated: Nov 23, 2021
Narasumber : Agustin Bella Soraya (Sekretaris Kementerian Kemasyarakatan BEM Universitas UPN VETERAN JATIM/ Akuntansi 2019)
Editor Jurnalis: Berlian Luthfina Zahra

Berbicara tentang Grebeg Pasar, salah satu program kerja di Kementerian Kemasyarakatan-BEM Universitas UPN VETERAN JATIM yang dimana kegiatan tersebut memiliki 2 output, yaitu intervensi dan prevensi melalui edukasi. Kegiatan intervensi pertama, dilakukan dengan cara meng-Grebeg Pasar yaitu membersihkan pasar dengan memilah sampah di area pasar lalu setelah itu akan diolah menjadi pupuk kompos. Kedua, bekerja sama dengan pemerintah untuk plastic banning di area pasar . Untuk prevensinya melalui edukasi dilakukan saat membagikan kantong reusable pengganti plastik kepada masyarakat umum. Selain itu juga ada penyuluhan mengenai komposter rumah tangga yang bisa di implementasi di tingkat rumah tangga untuk mengurangi produksi metana di TPA. Latar belakang dari kegiatan Grebeg Pasar ini adalah adanya fenomena FLW yang terus meningkat, di mana dampak yang mengakibatkan penumpukan sampah di TPA yang tidak terkondisi dan pencemaran terhadap lingkungan sekitar yang menyebabkan munculnya beberapa masalah lingkungan dan begitu juga dengan kesehatan masyarakat sekitar TPA terganggu.
Kegiatan Grebeg Pasar sudah diyakini sangat bisa membantu dan menyadarkan masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah. Menurut Bella, Sekretaris Kementerian Kemasyarakatan BEM Universitas UPN VETERAN JATIM, bahwa kegiatan Grebeg Pasar ini sudah pernah dilakukan oleh Menteri Kemasyarakatan BEM Universitas UPN VETERAN JATIM. “Saya sendiri sebenarnya belum ada pengalaman dalam kegiatan Grebeg Pasar, tetapi Menteri dari kemasyarakatan (Angela Anindya) sudah memiliki beberapa pengalaman dan sudah mengetahui seberapa efektif dampak dari kegiatan Grebeg Pasar. Sehingga BPI Kementerian Kemasyarakatan telah matang untuk setuju dan yakin meracang program Grebeg Pasar.” Ujarnya saat wawancara via online (15/7/2021). Program kerja ini bertujuan agar dapat memberi edukasi masyarakat serta memberi langkah kecil seperti dengan mencontohkan berbagai tindakan sederhana yang memberi dampak luar biasa. Dan jika sudah terkumpul seluruh tanda tangan petisi maka bisa diajukan ke pemerintah kota, sehingga kegiatan dapat berjalan rutin secara optimal.
Terkait dengan dampak permasalahan FLW, di mana sampah food waste yang kurang terkontrol ini sangat memberikan dampak yang besar bagi lingkungan, total Emisi GRK (efek rumah kaca) itu sebagian besar dari FLW yaitu 1.702,9 Mt CO2-EK kontributor terbesar emisi GRK dalam rantai pasok yaitu tahap konsumsi (58%), dalam sektor pangan yaitu tanaman pangan (39,67%) dalam kategori pangan yaitu padi-padian 35,27%. Sehingga terdapat berbagai penanganan baik dari pihak pemerintah maupun beberapa komunitas, isu penanganan sampah food waste tersebut bertujuan untuk mencegah peningkatan sampah rumah tangga di TPA. Sebelum adanya rancangan Grebeg Pasar ini sudah ada pihak atau komunitas lain seperti Garda Pangan. Mereka berfokus kepada penyelesaian isu FLW dengan bantuan volunteer baik berupa tenaga, waktu maupun uang.
Untuk mengukur keberhasilan atas program Grebeg Pasar tersebut dapat dilihat dari kontinuitas dan komitmen diri kita sendiri. Indikator keberhasilan yang paling terlihat yaitu dengan adanya perubahan pola kebiasaan masyarakat yang lebih peduli, yang dimana hal itu muncul dengan kita memberi langkah sederhana yang dapat mereka contoh dan terapkan untuk kehidupan mereka.
Bella menyampaikan pesan bahwa kita harus totalitas dalam menjalankan proker ini, “Sebelum menjalani tugas, kalian harus paham dulu tentang program kerja apa saja yang akan dilakukan, cintai program kerja yang dirancang agar bisa dijalankan secara totalitas dan mengerti efek plus/minus dari tindakan yang dilakukan.”.
Dengan adanya program Grebeg Pasar ini diharapkan dapat menyadarkan warga setempat akan mengurangi penggunaan plastik sehingga berkurangnya sampah plastik yang menumpuk dan BEM Universitas UPN VETERAN JATIM ini menjadi mahasiswa pelopor akan berlanjutnya kegiatan Grebeg Pasar ini menjadi kegiatan rutin yang dapat dijalankan secara turun-temurun antar generasi.
Comments